Nama : Fanny
kurniasih
Kelas :
1EB35
NPM :
23214919
Pengertian bisnis, jenis-jenis bisnis, tujuan
kebijakan bisnis, (arti, perbedaan, dan contoh dari: kewiraswastaan,
wiraswasta, wiraswastaan)
A. Pengertiaan bisnis:
Bisnis
adalah: Kegiatan atau aktifitas mencari uang dan bisa membuat keuntungan, ini
sesuai kata bisnis diserap dari bahasa inggris “business” berarti kesibukan.
Kesibukan dalam arti profit atau keuntungan. Dimana produsen
dan orang-orang yang bergerak dalam kegiatan bisnis berhasil membuat keuntungan
dan besarnya nilai bisnis yang semakin lama semakin meningkat.
-
Definisi menurut Hughes dan Kapoor: kegiatan usaha
individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa
untuk mendapatkan sebuah keuntungan dan memenuhi kebutuhan masyarakat.
-
Definisi menurut Huat, T Chwee sebagaimana dikutip oleh
Amirullah : bisnis suatu system dimana yang memproduksikan barang dan jasa
untuk memuaskan kebutuhan masyarakat , yang mengakibatkan pada suatu system
sosial yang tinggi.
B. Jenis-jenis bisnis:
1. Monopsoni
Ialah suatu
keadaan dimana 1 pelakau usaha sedang menguasai penerimaan suatu pasokan atau
menjadikan pembeli tunggal dari jasa dan barang didalam salah satu pasar
komditas.
Contohnya: cuman ada 1 perusahaan yang mengatasi
transporrtasi kereta api di Negara Indonesia ialah PT.KAI
2. Monopoli
Salah satu
bentuk pasar yang hanya ada penjual tunggal.
3. Oligopoli
Merupakan
pasar yang dimana sebuah penawaran satu type barang yang dikuasai beberapa
perusahaan.
4. Oligopsoni
Merupakan
suatu keadaan dimana 2 atau lebih seorang pelaku usaha yang menguasai
penerimaan sebuah pasokan atau menjadikan pembeli unggal atas jasa dan barang
dalam pasarkomoditas.
C. Tujuan kebijakan bisnis:
Keberhasilan
dan kesinambungan bisnis diperlukan agar manfaatnya dapat optimal bagi para
stakeholder seperti: pemilik, pekerja, konsumen, pemerintah maupun masyarakat.
Kebijakan berasal dari kata bijak, yang bererti punya
pandangan luas dan jauh kedepan.
Sehingga dapat didefinisikan sebagai langkah dan tindakan
untuk mencapai keinginan masa depan. Sehingga dapat didefinisikan sebagai
langkah dan tindakan untuk mencapai keinginan masa depan, yang dituangkandalam
bentuk ketetapan atau keputusan sebagai pedoman dari kegiatan yang
dilaksanakan.
1. Melindungi usaha kecil dan menengah.
Kebijakan
bisnis dibuat untuk melindungi usaha kecil dan menengah, karena mayoritas
bisnis di Negara kita ini didominasi oleh usaha-usaha menengah keatas. Kebijakan
ini berguna untuk mencegah usaha kecil tersingkir dan tidak mempunayai lahan
atau wilayah berusaha. Justru usaha kecil ini yang perlu dikembangkan sehingga
bisa menjadi besar dan mempunyai daya saing.
2. Melindungi lingkungan hidup sekitarnya.
Melakukan
bisnis atau usaha di Negara kita ini memiliki aturan , dan itu diharuskan.
Aturan tersebut antara lain adalah bertujuan untuk tidak merusak atau memberi
dampak negative kepada lingkungan hidup disekatar wilayah tempat tersebut,
tidak dibenarkan jika membuang limbah ke sungai yang dimanfaatkan olehh warga.
Dengan adanya kebijakan ini, maka pebisnis juga akan memilimaliskan dampak
negative yang nantinya akan berimbas kepada para penduduk sekitar dan
lingkungannya.
3. Melindungi konsumen
Bisnis yang
baik adalah usaha bisnis yang memenitingkan pelayan konsumen. Konsumen adalah
“Raja”, jangan sampai konsumen dikecewakan apalagi dirugikan kerena
mengkonsumsi jasa atau barang yang diproduksi pebisnis.
Segala yang diberikan kepada konsumen haruslah yang terbaik
dan pelayan nya pun harus prima
4. Pendapatan pemerintah.
Banyaknya
bisnis yang beroperasi di Negara kita ini tentunya juga memberikan keuntungan
bagi Negara kita juga.
Bisnis yang beroperasi untuk wajib membayar pajak kepaa
pemerintah, inilah yang kita sebut dengan devisa, semakain banyak untung/laba
yang diperoleh maka semakin banyak pula ia harus membayar pajak Negara.
D. Arti, perbedaan, dan
contoh dari kewiraswastaan, wiraswasta, wiraswastaan:
1. Kewiraswastaan
Kemampuan
sesorang untuk menginvestasikan/pemilik modal untuk memulai suatu perusahaan
dan menjadikannya berhasil. Memalalui segala upaya yang dijalankannya yang
bersangkutan merencanakan dan mengharapkan kompensasi dalam bentuk keuntungan
Contoh : perusahaan kecil memegang peranan penting dalam
komunitas perusahaan swasta, pengalaman dibeberapa Negara maju ( amerika,
jepang, inggris, dll)
2. Wiraswasta
Proses
menciptakan sesuatu yang berbeda dengan mengabdikan seluaruh waktu dan tenaga
dan menanggung resiko keuangan, kejiawaan,sosial dan menerima balas jasa dalam
bentuk uang dan kepuasan pribadinya
Contoh: menciptakan lapangan pekerjaan sendiri ( seperti
membuka tempat les, berdagang, dll)
3. Wiraswastaan
Manusia
yang mampu berdiri sendiri, mengambil keputusan untuk dirinya sendiri,
menetapkan tujuan atas dasar pertimbangannya sendiri, memanfaatkan kesempatan
usaha yang ada.
Contoh: komunitas wiraswastaan muda pasaman barat
Kesimpulannya: bisnis suatu aktifitas untuk mencari uang dan
usaha, bisnis ini bisa mambuat lapangan pekerjaan untuk orang yang tidak
mempunyai orang, bisa juga bisnis membuka usaha sendiri untuk keperluan
pribadi.
sumber :
M.Fuad,Chrisne H, Nurlela, Sugiarto, Paulus YEF, Pengantar
bisnis, Gramedia, Jakarta,200